Pada umumnya acara tunangan ditandai dengan pihak pria memberi cincin kepada wanita yang akan dilamar. Perlu Anda ketahui bahwa cincin yang digunakan dalam pertunangan tidak selalu cincin emas. Akan tetapi, cincin tunangan berbahan emas putih sejak dahulu telah menjadi tren dalam acara pertunangan.
Pertunangan bertujuan untuk mengikat pasangan agar dapat melaksanakan pernikahan pada waktu yang telah ditentukan. Ada berbagai macam cara dan budaya untuk menggelar sebuah cara pertunangan. Namun, tidak ada acara pertunangan tanpa menggunakan sebuah cincin.
Makna dan Pentingnya Cincin tunangan Emas Putih dan bahan lainnya
Sebuah cincin pertunangan mempunyai makna yang sangat penting ketika seorang pria ingin meminang gadis impiannya. Hal tersebut dikarenakan cincin tunangan dijadikan sebagai komitmen dan simbol cinta. Komitmen yang dimaksud ialah kedua orang berjanji untuk menikah dan saling membahagiakan.
Berikut beberapa makna yang dimiliki oleh cincin pertunangan:
- Berbentuk Bundar
Bentuk cincin memang selalu bundar karena penggunaannya melingkar di jari. Bentuk bundar pada cincin ternyata mempunyai makna sebagai hubungan yang tidak dapat dipisahkan. Selain itu, bentuk bundar juga sebagai simbol bahwa sebuah pasangan akan selalu terikat dan tak terpisahkan.
- Dipakai Pada Jari Tangan Kiri
Biasanya pemakaian cincin pertunangan pada jari manis tangan kiri, baik wanita maupun pria. Berdasarkan kepercayaan masyarakat Romawi Kuno dan Yunani, jari manis tangan kiri terdapat aliran vena yang membawa cinta melalui darah ke hati.
Oleh sebab itu, masyarakat Romawi Kuno dan Yunani percaya bahwa penggunaan cincin di jari manis tangan kiri akan menumbuhkan perasaan cinta. Diharapkan perasaan cinta pasangan bertahan hingga menikah dan cincin pindah ke jari kanan.
- Pertanda Kehadiran
Cincin pertunangan yang telah dipakai oleh calon pasangan menunjukkan bahwa mereka telah mempunyai keterikatan dengan seseorang. Oleh karena itu, cincin pertunangan menjadi pengingat agar wanita dan pria yang berpasangan tidak saling jatuh cinta dengan yang lainnya.
Sebenarnya tidak ada hukum yang mengatur pasangan tunangan untuk mengenakan cincin. Akan tetapi, lebih baik mereka memakai sebagai langkah antisipasi agar tidak tertarik dengan yang lain.
- Dapat Dijadikan Cincin Pernikahan
Membeli sebuah cincin tentunya harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. Untuk menghemat biaya dalam pernikahan maka cincin pertunangan dapat digunakan sebagai cincin kawin. Cincin tunangan Emas putih dan berbahan lainnya biasanya hanya pada wanita, sehingga saat akan menikah tinggal membeli cincin untuk pria.
- Bukti Kekompakan Pasangan
Sejak zaman dahulu tunangan sudah menjadi sebuah adat yang harus dilakukan sebelum melangsungkan pernikahan. Hal ini menunjukkan bahwa seorang pria meminang wanita yang akan dinikahi.
Hadirnya cincin pertunangan yang mengikat pasangan dapat dijadikan untuk memperlihatkan kekompakan mereka. Ada sebagian pertunangan yang hanya memberi cincin kepada wanita saja, namun ada juga yang keduanya memakai.
Jika pria dan wanita yang merupakan pasangan memakai cincin keduanya, makna tradisi tersebut memberi makna sebuah pasangan yang kompak. Selain itu, mereka akan lebih komitmen satu sama lain.
- Bukti Cinta Pasangan
Telah menjadi hal yang umum bahwa sebuah cincin pertunangan yang dipakai pasangan merupakan simbol cinta pasangan tersebut. Cincin juga bermakna bahwa seseorang telah mempunyai pasangan untuk dinikahinya.
Banyak yang percaya jika cincin pertunangan dijadikan simbol untuk mengikat cinta Anda dengan pasangan. Dengan begitu pasangan akan berkomitmen untuk melanjutkan ke jenjang pernikahan.
Jenis Logam Untuk Membuat Cincin Pertunangan
Kebanyakan orang akan berpikir emas ketika membicarakan tentang cincin pertunangan. Sebenarnya ada banyak logam yang dapat dijadikan bahan dasar untuk membuat cincin. Emas menjadi logam yang paling disukai masyarakat sebagai bahan pembuatan cincin pertunangan atau pernikahan.
Tidak hanya emas kuning saja, namun cincin tunangan berbahan emas putih sangat disukai banyak orang. Hal tersebut dikarenakan emas putih memiliki berbagai macam keunggulan jika dibandingkan dengan logam lainnya. Berikut beberapa jenis logam yang digunakan untuk membuat cincin tunangan:
- Emas Kuning
Emas berwarna kuning merupakan logam emas murni yang diperoleh langsung dari dalam bumi. Pada umumnya emas kuning diberi tambahan atau campuran logam kuningan. Penambahan logam kuningan tersebut bertujuan untuk membuat warna kuning pada emas semakin cantik.
Salah satu keunggulan logam emas kuning adalah mempunyai ketahanan terhadap korosi yang tinggi. Oleh sebab itu, cincin yang berasal dari emas kuning akan tahan lama. Tidak heran jika emas kuning banyak dijadikan sebagai perhiasan termasuk cincin.
- Emas Putih
Emas putih adalah jenis logam yang mencampurkan emas murni dengan logam palladium. Tahukah Anda bahwa logam palladium merupakan jenis logam yang harganya mahal. Oleh sebab itu, terkadang penggunaan palladium diganti dengan logam lainnya yang mempunyai sifat sama, seperti nikel.
Sebenarnya emas putih dan emas kuning bukanlah logam yang berbeda, keduanya tergolong ke dalam logam emas. Tingkat ketahanan terhadap korosi pada logam emas putih tidak jauh berbeda dengan emas kuning, sehingga cincin dari emas putih juga tahan lama.
- Palladium
Sebelumnya telah dibahas bahwa logam palladium dapat dijadikan sebagai campuran emas, sehingga terbentuk emas putih. Namun, perlu Anda ketahui bahwa palladium murni juga bisa digunakan untuk membuat cincin.
Logam palladium juga dapat menghasilkan cincin pertunangan yang indah. Harganya lebih murah dibandingkan dengan cincin berbahan dasar emas. Oleh sebab itu, logam ini dapat Anda jadikan sebagai alternatif apabila memiliki budget terbatas.
- Perak
Perak merupakan logam yang sifatnya cenderung lebih lunak dibandingkan dengan emas dan palladium. Alasan utama menjadikan perak sebagai bahan dasar pembuatan cincin adalah karena perak mudah dibentuk dan murah.
Mudahnya pembentukan perak menyebabkan cincin yang dihasilkan sangat bervariasi. Warnanya yang mengkilat juga menyebabkan cincin berbahan dasar perak tidak kalah menarik.
- Titanium
Pada saat ini titanium juga banyak digunakan sebagai pembuatan perhiasan, terutama cincin pertunangan. Cincin yang berbahan dasar titanium diklaim sangat mengkilat dan menawan. Dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan emas, cincin dari titanium banyak dipilih oleh masyarakat.
- Platinum
Platinum adalah jenis logam mulia yang paling tahan terhadap korosi dibandingkan dengan logam lainnya. Oleh karena itu, tidak heran jika cincin dari logam platinum memiliki harga yang cenderung mahal.
Ikatan partikel yang ada dalam logam platinum sangat kuat. Hal ini yang menyebabkan logam platinum memiliki ketahanan yang tinggi terhadap korosi.
- Tungsten
Tungsten juga merupakan logam yang mempunyai tingkat ketahanan terhadap korosi tinggi. Selain lebih tahan lama, cincin berbahan dasar tungsten sangat menawan dan indah. Warnanya yang mengkilap menjadikan banyak orang tertarik pada logam ini.
Namun, logam tungsten mempunyai sebuah kelemahan yang sama dengan logam platinum. Kelemahan tersebut ialah terlalu berat sehingga tidak nyaman apabila cincin tunangan dari tungsten dipakai sehari-hari.
Cincin tunangan emas putih merupakan pilihan yang tepat dan sangat direkomendasikan.
Banyak keunggulan yang dimiliki cincin tunangan emas putih berkualitas, seperti sangat berkilau dan dapat dijadikan investasi. Kotagede Jewellery adalah toko perhiasan yang menjual cincin emas putih dengan kualitas tinggi.